Rabu, 23 Desember 2009

Name : dini anjani

Address : jl.mampang prapatan Rt 001/06 jak-sel 12790

Tlp : (021)2386578

Email : arief_ika20@yahoo.com

Place/date of birth : Jakarta,agustus 20,1989

Gender : female

Marital status : Unmerried

Education : gunadarma of university,SI degree 2007.

Experience : sales agency

PT. global power

Jl. Kapten tendean kav.78 jak-sel

12790.

flashdisk

Banyak virus menular melalui script yang otomatis di-eksekusi Windows via file AUTORUN.INF. Sebagian besar virus/trojan yang menggunakan AUTORUN.INF sebagai vektor penyebaran akan matikutu.

Caranya sederhana:
Di root directory dari semua partisi dan flash disk mu, buat sebuah folder bernama AUTORUN.INF
Ubah atribut folder ini menjadi “Read Only” dan “Hidden”. Kalau perlu, “System” sekalian Selesai. Mengapa trik ini bisa jalan? Karena Windows tidak membolehkan pembuatan file yang bernama sama dengan nama folder. Selain itu, cara mendelete folder sangat berbeda dengan cara mendelete file. Sebagian besar virus/trojan yang menular menggunakan AUTORUN.INF tidak bisa menangani hal ini.


Jadi mustinya, metode ini menolong mencegah penularan. Langkah OPTIONAL (OPTIONAL) Biar lebih manjur lagi, ikutin tambahan langkah2 berikut:
Dalam folder AUTORUN.INF tersebut, buat 1 atau 2 file .txt
Rename file .txt tersebut, ganti filenamenya jadi mengandung 2-3 huruf CJK (Chinese-Japanese-Korea) Gunakan saja Character Map dengan font Arial Unicode atau MingLiU atau Batang atau Gulim atau Gungsuh atau… pokoknya font yang mengandung huruf CJK


Keberadaan file dalam folder tersebut menjamin folder tersebut tidak bisa dihapus. Huruf CJK akan mempersulit pembuat virus yang mengandalkan VBScript karena VBScript tidak support Unicode.

Tahap 0:
Download dulu file SETFATR.ZIP dari situs ini: http://www.programmersheaven.com
Buka SETFATR.ZIP, copy file SETFATR.EXE ke c:


Tahap I:
Start > Run > cmd
x: (x: adalah drive letter buat flash disk kamu)
md autorun.inf
cd autorun.inf
echo Jangan dihapus! > 1.txt
echo Jangan dihapus! > 2.txt
JANGAN ditutup Command Prompt nya,


Lanjut ke Tahap II Tahap II:
Buka Character Map (ada di Accessories > System)
Pilih salah satu font CJK, seperti Arial Unicode, Batang, Gulim, Gungsuh, MingLiU, atau yang lainnya
Cari huruf CJK, double click
Cari huruf CJK lainnya, double click
Klik copy
Buka Windows Explorer (bukan Internet Explorer yah!)
Masuk ke flash disk kamu
Masuk ke folder autorun.inf
Klik pada 1.txt, tekan F2
Tekan Home
Tekan Ctrl-V
Tekan Enter
Kembali ke Character Map
Hapus kedua huruf CJK di kotak “Characters to Copy”
Pilih huruf CJK lain, double click
Pilih huruf CJK lain lagi, double click
Kembali ke Windows Explorer
Klik pada 2.txt, tekan F2
Tekan Home
Tekan Ctrl-V
Tekan Enter
TUTUP Windows Explorer nya


Tahap III:
Kembali ke Command Prompt
cd
c:setfatr autorun.inf RSH Hati-hati! RSH harus pakai huruf besar!


Nah, sekarang kalau dilihat dari Windows Explorer, kalau opsi “Hide protected system files” tidak dinyalakan, folder AUTORUN.INF juga tidak terlihat. Tapi bisa dicek keberadaannya:

Tahap Pengecekan:
Copy file AUTORUN.INF ke root dari flash disk (CD-CD installer biasanya punya) — atau –
Copy file apa saja ke root dari flash disk, lalu coba rename jadi autorun.inf Semestinya, proses pencopyan atau rename ini akan gagal, dengan pesan error.